Kedai Daging Ini Menjual 'Potongan Tubuh Manusia', Berani Cuba?


Kalau kamu pergi ke layan diri atau pasar tradisional, sudah pasti kamu akan mendapati daging yang dibungkus rapi dalam bungkusan. Malahan, nggak mungkin kan kamu bakal ketakutan melihat daging lembu, kambing, atau ayam yang sudah terbungkus rapi dan siap masak?


Malangnya, ada sebuah kedai daging di London yang menyajikan sebuah pemandangan dan pengalaman yang berbeza. Yap, bukan daging biasa dalam bungkusan yang akan kamu lihat, tapi daging berbentuk potongan tubuh manusia!\


Selamat datang di toko daging yang aneh dan menakutkan ini ©Viralnova/BoingBoing
Selamat datang di kedai daging yang aneh dan menakutkan ini ©Viralnova/BoingBoing
Bukan cuma itu saja, kamu juga akan diajak langsung untuk mencuba atau memeriksa langsung potongan daging mengerikan itu. Mulai dari yang berbentuk tangan, sampai bahagian tubuh yang boleh jadi kamu akan muntah apabila melihatnya.

Selain itu, bilik tempat pemprosesan daging hingga menjadi bentuk tubuh manusia pun dibuat seperti bilik pembunuhan. Dari daging dengan bentuk badan yang digantung, sampai potongan badan yang berbentuk kaki atau bahagian tubuh lain. Tapi sebenarnya, potongan tubuh manusia itu dibentuk dari kumpulan daging olahan, bukan manusia.

Bahkan tempat pengolahan daging pun dibuat seperti tempat pembantaian! Astaga ©Viralnova/DesignTAXI
Bahkan tempat pemprosesan daging pun dibuat seperti tempat pembunuhan!

Ternyata cara unik yang nyaris mengerikan ini sebenarnya mempunyai sebuah destinasi. Yap, ini adalah cara mereka untuk menyokong sebuah yayasan yang bernama Limbless Asociation di Inggeris, sebuah gerakan untuk membantu orang-orang yang kehilangan anggota badan mereka.

Hanya saja, untuk kamu yang ingin berkunjung ke kedai daging aneh yang ada di suatu tempat di dataran Inggeris ini, kamu harus berhati-hati memilih dagingnya ya. Selain daging lembu, kambing, atau ayam, daging babi juga disediakan di sini. Well, berani cuba berkunjung?

0 Response to "Kedai Daging Ini Menjual 'Potongan Tubuh Manusia', Berani Cuba?"

Post a Comment